Pengolahan Limbah B3 Medis Kota Tegal

Proyek Siap Ditawarkan

Latar Belakang :

Sebagai bentuk dukungan terhadap green economy yang juga sesuai dengan visi dari Kota Tegal yaitu “Terwujudnya pemerintahan yang berdedikasi menuju Kota Tegal yang bersih, demokratis, disiplin, dan inovatif”, maka disusunlah rencana proyek investasi dalam kajian ini, yaitu membangun industri pengolahan limbah B3 medis. Sektor tersebut merupakan potensi besar bagi Kota Tegal terutama adanya peluang pasar yang prospektif dan berkelanjutan dilihat dari jumlah limbah B3 medis yang dihasilkan oleh Kota Tegal dan sekitarnya. Berdasarkan data simulasi rekap data limbah Fasyankes atau limbah B3 medis di Kota Tegal tercatat sebanyak 454 kg limbah B3 medis per harinya, sedangkan rekap data untuk Fasyankes daerah sekitar Kota Tegal (Slawi, Brebes, Pekalongan, Pemalang, dan Batang) tercatat sebanyak 3.336 kg limbah B3 medis per harinya. Oleh sebab itu, sesuai dengan misi Kota Tegal “Meningkatkan infrastruktur, transportasi publik, lingkungan hidup yang bersih dan sehat serta pembangunan berkelanjutan yang berorientasi pada energi terbarukan” perlu dilakukan usaha pengolahan limbah B3 medis di Kota Tegal dan sekitarnya, yang mana selama ini pengolahan limbah B3 medis tersebut dilakukan di luar Kota Tegal. Menimbang besarnya risiko yang ditimbulkan limbah medis maka perlu dibuat fasilitas pengolahan limbah B3 medis di Kota Tegal untuk wilayah Jawa Tengah.

Nilai Investasi Rp 28,15 Milyar
Skema Investasi

Swasta Murni

Kondisi Saat Ini

Tempat Pembuangan Akhir (TPA)

Ruang Lingkup Proyek

Konstruksi Bangunan dan Pengadaan Peralatan Pengolahan Limbah B3 Medis

Ketersediaan Pasar

Pasar Domestik 

Luas Lahan 5.500 m3
Sumber Air

 Terkait sumber daya air, pengelolaan dan penyaluran air untuk warga Kota Tegal dilakanakan oleh Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Bahari. Jumlah sambungan pelanggan PDAM Kota Tegal pada tahun 2022 sebanyak 37.870 pelanggan dengan total volume air yang disalurkan sebanyak 5.366.173 m3 . 

Kelistrikan

Kota Tegal terdapat sumber energi listrik yang mencukupi. Tahun 2022, produksi listrik mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya yaitu dari 295,049 juta Kwh menjadi 308,379 juta Kwh. Pada tahun 2022, daya yang terpasang tercatat sejumlah 189,106 juta VA, naik dari tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 181,980 VA. 

Telekomunikasi

Layanan dan sarana telekomunikasi di Kota Tegal cukup memadai, provider berlomba-lomba memperluas jaringan dan cakupan area di Kota Tegal, demi menghadirkan layanan terbaik untuk mendukung aktivitas bisnis dan pariwisata yang banyak berpindah melalui online.